[DISKUSI] "Tidak boleh mandiri soal satelit!"

selamat datengSebenarnya judulnya mau panjang, tapi ga bisa karena dibatasi kaskus :ngakak Judul aslinya pengennya "Tekanan negara kuat supaya negara lain tidak bisa mandiri dalam hal teknologi satelit dan terkaitnya" Kenapa tret ini dibikin? Terinspirasi talking di komik Yugo the Negotiator yang terbaru (bukan promosi komik yaaak) Quote: ceritanya si A punya perusahaan peluncur satelit, yang akhirnya bangkrut, karena 5 tahun ditunggu pasca peluncuran yang sukses, pesanan peluncuran dari negara lain ga ada sama sekali. disidik2, ternyata Amerika ngancem ke tiap calon pemesan: "Apa kalian mau jadi musuh Amerika!" Yugo: "Kalau kamu melakukan peluncuran roket dengan biaya rendah, amerika takkan bisa memantau satelit2 lagi, begitu kan?" A: "Mulanya Amerika tak menyetujui bisnis peluncuran satelit, kecuali satelit yang tak berhubungan dengan pengintaian militer. Tapi itu sebenarnya hanya alasan di mulut. Kenyataannya, mereka selalu menghalangi peluncuran satelit, bahkan yang sekecil buah zaitun sekalipun." Yugo: "Amerika tak ingin informasi pengintaian militer melalui satelit mereka terdeteksi satelit lainnya. Mereka juga khawatir akan banyak negara yang ingin memiliki satelit pengintai mereka sendiri karena murahnya biaya peluncuran." A: "Benar, mungkin satelit sipil akan berubah jadi satelit pengintai. Karena itulah, semua jenis satelit tidak boleh beredar." Latar ini fiksi. Tapi mengingat pengarang manga/komik Jepang itu biasanya riset mendalam sebelum bikin (dan Yugo salah satu komik yang gelo risetnya), saya ga bisa nafikan adanya argumen/fakta yang kuat yang mendasari cerita di atas. Analisis saya seperti ini, silakan bahas bareng2: Teknologi satelit pada epoch Information Age (saat ini) adalah bagaikan "going-nuke-able" pada epoch Cold War. Ini selection bounds techno yang kalo bisa hanya bisa dimonopoli sebuah superpower. Adanya kemampuan yang menyaingi akan sangat mempengaruhi: 1. Keseimbangan kawasan dalam hal expeditionary + info aptitude = akan ada race, berarti harus ada penggenjotan duit ke situ = tidak populer di masa resesi 2. Perubahan rencana jangka panjang yang sudah disusun sebelumnya = squander of money, lots of money 3. (silakan tambahkan ndiri) Sehingga kalau ada kemampuan terkait satelit yang bisa mandiri... Kwa dinilai sebagai ancaman, harus dipotong sebelum berkembang atau disabot kalo perlu. Sabotase menurut saya adalah tindakan yang sangat riskan karena sudah melibatkan "state actor", bukan hanya soal spionase korporasi lagi. Sudah black ops yang emang disutradarai di tingkat pejabat tinggi negara. Sebisa mungkin tidak dilakukan. Maka biasanya dipotong sebelum berkembang.. Bisa dengan "memotong", bisa dengan "melayukan". Potong = hornlike power, tekanan supaya tidak membikin teknologi sendiri, tidak menshare tekno penting terkait kepada negara lain. Layu = fleecy power, rayu2 supaya negara lain utk luncurin satelit pake papers milik negara besar, yang tentunya bisa diutak atik di tengah jalan. Tekno2 terkait ditawarkan sebagai "transfer of techno", padahal ujung2nya akan pake produk luar juga. Setidaknya itu origin intellection saya.. Silakan yang lain menimpali.terima kasih
Angga Sanusi
Bookmark and Share

0 comments:

Post a Comment