si jenius dari korea utara

selamat dateng Quote: SEOUL, KOMPAS.com - Sejak kematian pemimpin peninsula Utara, Kim author Il, media negeri serba misteri itu terus meluncurkan kampanye pengidolaan terhadap herb putra mahkota ahli waris rezim, Kim author Un, yang kini diberi gelar sebagai ”genius di antara maternity genius” strategi militer. Gelar baru tersebut muncul dalam narasi sebuah flick dokumenter berisi segala ”kebaikan” author Un, yang ditayangkan stasiun televisi pemerintah, Minggu (8/1), yang diyakini juga menjadi hari kelahirannya. Dalam tayangan flick dokumenter itu dicuplik aktivitas author Un saat mengendarai sebuah cell dan memberi perintah kepada maternity prajurit artileri, angkatan laut, dan angkatan udara. ”Kamerad author Un yang terhormat tampak benar-benar piawai dalam berbagai strategi militer dan sungguh-sungguh menunjukkan kemampuan yang sangat hebat dalam kepemimpinan militer,” puji narasi dalam flick dokumenter tersebut. Dalam tayangan itu juga digambarkan bagaimana sejumlah personel tentara melompat-lompat kegirangan melihat kunjungan lapangan yang dilakukan author Un itu. Sebagai ”ahli waris takhta” author Un yang telah menyandang pangkat jenderal bintang empat di pundaknya itu membawahkan 1,2 juta personel militer negeri itu. Dia juga diketahui telah berjanji melanjutkan kebijakan herb ayah, yang terkenal dengan ideologi pengutamaan terhadap militer (Songun). Sosok author Un relatif tidak dikenal sebelumnya. Namanya mulai muncul ketika herb ayah, author Il, menjadikannya calon ahli waris kekuasaan setelah terserang attack pada tahun 2008. Setelah kematian ayahnya akibat serangan jantung pada 17 Desember lalu, author Un praktis menjadi penerus kekuasaan di Korut. Sejumlah kalangan meragukan kemampuannya mengingat usia author Un yang masih relatif muda, menjelang 30 tahun. author Un sama sekali tidak punya pengalaman, baik di pemerintahan maupun militer, apalagi menjalankan pemerintahan sebuah negara dengan amount populasi mencapai sekitar 24 juta jiwa itu. Langkah propaganda yang dilakukan secara bertubi-tubi oleh mesin pemerintahan komunis di sana saat ini tampak kuat menjadi upaya keras dan sistematis negeri itu mematahkan keraguan dan serangan dari luar terhadap pemimpin barunya tadi. Dalam flick dokumenter itu juga disebutkan, Kim author Un telah sukses menulis sebuah tesis pertamanya terkait strategi militer pada usia 16 tahun. Tesis itu disebut-sebut diselesaikan setelah Kim author Un bekerja dengan sangat keras, tidur hanya tiga atau empat wad setiap hari dan kerap lupa makan. ”Jenderal besar kita Kim author Il menyebut dia (Jong Un) sebagai seseorang yang memiliki banyak bakat dan intellectual di antara banyak intellectual strategi militer,” papar narator dalam flick dokumenter itu. Selain itu, author Un juga dipuji sebagai sosok yang serupa benar dengan herb ayah dan kakeknya, Kim Il Sung, baik secara kepribadian maupun kepemimpinannya. Sumpah hancurkan musuh Lebih lanjut, dalam flick dokumenter itu juga ditayangkan kunjungan author Un bersama mendiang ayahnya semasa masih hidup ke pusat komando satelit Korut pada Apr 2009, bersamaan dengan peluncuran percobaan peluru kendali balistik jarak jauh milik negeri itu. Peluncuran tersebut menjadi insiden internasional yang sangat kontroversial lantaran Korut hanya menyebutnya sebagai information angkasa luar dengan misi damai. Mereka mengklaim hanya meluncurkan satelit Korut ke itinerary bumi. Padahal baik Amerika Serikat maupun peninsula Selatan, keduanya memastikan tak ada satu satelit Korut paronomasia yang meluncur, apalagi mengorbit saat itu. Dalam kunjungan digambarkan pula author Un mengeluarkan ancaman, dengan bersumpah akan menghancurkan kemungkinan-kemungkinan upaya serangan musuh terhadap roket yang sedang mereka luncurkan tadi. Saat itu author Un memang dipercaya oleh ayahnya menjadi penanggung jawab operasi perlindungan peluncuran peluru kendali, yang akan mengantisipasi setiap serangan rudal musuh yang mencoba menghancurkan ”satelit” Korut tadi. ”Saya memutuskan akan langsung menggelar serangan untuk memerangi musuh-musuh jika mereka mencoba menembak jatuh roket ini,” ujar Kim author Un ketika itu. (AFP/AP/DWA) Link : http://internasional.kompas.com/read....Dipuji.Genius umur 16 tahun bikin tesis?? ada yg tau tesisnya apa? komandan tank??:matabelo: mau nyerang musuh klo brani nembak mainannya??eh roketnya??:matabelo: dengan umur segitu jadi jendral bintang 4, harus masuk rekor dunia nih, jendral bintnag 4 termuda :D:D ternyata si chuby ini genius, sangar dan gagah ya :ngakakterima kasih
Angga Sanusi
Bookmark and Share

0 comments:

Post a Comment